Pada bulan April 2025, tim dosen dari Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Diponegoro yang terdiri atas Hapsari Ayu Kusumawardhani, Alana Sabila, Bronson Marpaung, dan Andini Kusumawardhani, melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat bertajuk “Edukasi Bijak Digital: Bahaya Judi Online dan Pinjaman Online”. Kegiatan ini diselenggarakan di wilayah Banyumanik, Kota Semarang, dengan tujuan utama meningkatkan literasi digital masyarakat serta membangun kesadaran akan risiko penggunaan teknologi digital secara tidak bijak.
Salah satu kegiatan penyampaian materi oleh dosen FEB Undip
Di tengah pesatnya perkembangan teknologi informasi, kemudahan akses internet membawa berbagai manfaat, namun juga membuka celah terhadap potensi bahaya yang tidak dapat diabaikan. Judi online dan pinjaman online ilegal kini menjadi ancaman nyata yang marak menjangkau masyarakat melalui berbagai platform digital. Minimnya pemahaman dan rendahnya kewaspadaan terhadap praktik-praktik tersebut kerap menimbulkan dampak serius, baik secara ekonomi maupun psikologis, bagi individu maupun keluarga.
Melalui pendekatan edukatif yang interaktif, para dosen memberikan materi yang mencakup:
-
-
Identifikasi ciri-ciri judi online dan pinjaman online ilegal,
-
Dampak negatif yang ditimbulkan, baik dari sisi psikologis maupun ekonomi,
-
Strategi dan tips untuk menggunakan platform digital secara bijak dan aman,
-
Informasi tentang kanal resmi untuk pengaduan dan akses bantuan terkait praktik digital yang merugikan.
-
Kegiatan ini dilaksanakan secara langsung dengan melibatkan warga setempat, dalam format diskusi dua arah yang terbuka dan partisipatif. Peserta diberi ruang untuk menyampaikan pertanyaan, berbagi pengalaman, serta berdiskusi mengenai solusi nyata dan relevan yang bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Melalui kegiatan pengabdian ini, diharapkan masyarakat tidak hanya semakin tangguh dalam menghadapi tantangan digital, tetapi juga mampu menjadi agen perubahan yang menyebarkan literasi digital positif di lingkungan sekitarnya.
